5 Hal yang Bisa Upgrade Skill Sosial Media

Jika dilihat dalam satu hingga dua tahun ke belakang, sebagian besar literatur atau sumber tentang belajar bikin konten relatif mudah. Ada banyak orang yang sharing bagaimana belajar bikin konten.

Ini tentu merupakan hal yang bagus, namun jika Anda ingin upgrade agar skill sosial media -dan konten- Anda lebih advance lagi, bagaimana caranya?

1. Belajar main catur

Permainan catur akan melatih Anda untuk berpikir bercabang serta untuk berpikir beberapa langkah ke depan. Hal ini dapat mengasah kemampuan berpikir strategis Anda. Selain itu, catur melatih Anda agar memiliki tujuan yang jelas.

Dengan strategi, Anda tidak menjadi seorang eksekutor yang impulsif, tetapi Anda tahu jalan yang benar menuju tujuan Anda dan tahu apa yang akan Anda lakukan.

2. Belajar Behavioural Science

Pada dasarnya, konten dibuat untuk manusia. Jadi ketika Anda bisa memahami dan memanfaatkan perilaku mereka, hal ini bisa menimbulkan manfaat positif.

Sederhananya, behavioural science adalah mempelajari cara manusia dalam mengambil keputusan dan bagaimana cara mempengaruhi perilaku manusia.

Jika Anda dapat “mengendalikan” perilaku manusia lewat sebuah konten -dalam konteks positif-, pasti hebat bukan?

3. Belajar Neuromarketing

Mudahnya, Neuromarketing adalah ilmu marketing yang dikombinasikan dengan ilmu psikologi dan saraf. Kenapa harus mempelajari ilmu ini? Karena audiens yang mengkonsumsi konten pasti memiliki otak dan saraf yang mempengaruhi perilaku mereka.

Namun, tidak harus memperdalamnya hingga harus ambil kuliah tersebut, Anda bisa ambil yang berguna untuk konten Anda.

4. Belajar tentang Culture

Culture atau budaya terbentuk melalui sebuah proses dan siklus. Contoh, salah satu makanan yang sudah menjadi budaya di Indonesia adalah tempe.

Makanan favorit mayoritas orang Indonesia ini punya sejarah sendiri di Indonesia dan banyak dijual hingga menjadi sebuah budaya. Pelajari bagaimana sebuah “produk” menjadi budaya.

Ini akan membantu Anda mengetahui bagaimana nantinya produk Anda bisa fit in ke market dengan konten-konten yang dibuat.

5. Belajar UI/UX Design

UI/UX Design bukan cuma soal estetik dan tidak estetik saja. Tapi lebih dari itu, UI/UX akan menentukan bagaimana pengalaman customer Anda berinteraksi dengan brand Anda.

Beberapa aturan tentu diterapkan, contohnya kenapa tombolnya ditaruh di sini, bagaimana pengalaman orang ketika menggunakan fitur ini di platform Instagram, dan sebagainya.

Saat membuat konten di sebuah platform, Anda pasti menggunakan aplikasi, maka dari itu ketika Anda mengetahui ilmu dari tampilan dan pengalaman sebuah aplikasi, akan jadi poin plus untuk konten Anda nanti.

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

Share This Post

More To Explore